Senin, 07 Juli 2014



ULAMA DUNIA:Jika  teman penghuni dunia.من صور غدر الإخلاء

إني صحبت النــاس ما لهم عـدد

وكنت أحسب أني قد ملأت يـدي

لمـا بلوت أخــلائي وجـدتهـم

كالدهر في الغدر لم يبقوا على أحد

إن غبت عنهم فشـر الناس يشتمني

وإن مرضت فخير الناس لم يعـد

وإن رأوني بخيـر سـاءهم فرحي

وإن رأوني بشـر سرهم نكــدي




Aku berteman dengan manusia tak terhitung banyak jumlahnya
Dan aku mengira telah kujalin pertemanan yang baik
Namun ketika kuuji sahabat-sahabar karibku, kujumpai mereka mengkhianatiku


Sebagaimana waktu yang berlalu.. tidak menyisakan suatu apapun
Jika aku jarang mengunjungi mereka, maka yang terburuk dari mereka mencaciku
Dan jika aku sakit, maka yang terbaik dari mereka tidak menjengukku
Dan jika mereka melihatku dalam kebaikan, kebahagiaanku menyusahkan mereka
Dan jika mereka melihatku dalam kesusahan, kesulitanku membahagiakan mereka..
allah swt berfirman :

الاٌّخِلاَءُ يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلاَّ الْمُتَّقِينَ

“Teman-teman karib pada hari itu saling bermusuhan satu sama lain, kecuali mereka yang bertakwa” (Q.S. Az-Zukhruf:67)
 Firman Allah subhanahu wa Ta’ala :

يوَيْلَتَا لَيْتَنِى لَمْ أَتَّخِذْ فُلاَناً خَلِيلاً – لَّقَدْ أَضَلَّنِى عَنِ الذِّكْرِ بَعْدَ إِذْ جَآءَنِى وَكَانَ الشَّيْطَـنُ لِلإِنْسَـنِ خَذُولاً

Wahai, celaka aku! Sekiranya (dulu) aku tidak menjadikan si fulan (syaithan atau orang yang telah menyesatkannya di dunia) itu teman akrab(ku) – sungguh, dia telah menyesatkan aku dari peringatan (Al-Qur’an) ketika (Al-Qur’an) itu telah datang kepadaku. Dan syaithan memang pengkhianat manusia” (Q.S. Al-Furqan:28)

 betapa banyaknya emas berubah menjadi kusam ditengah kumpulan besi-besi tua..//Ahmad fuadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar