Rabu, 27 Agustus 2014
Waktu telah tiba:
Manusia hanyalah pengendara di atas punggung usianya.
Digulung hari demi hari, bulan, dan tahun tanpa terasa.
Nafas kita terus berjalan seiring jalannya Waktu, setia menuntun kita ke pintu kematian..
Sebenarnya dunialah yang makin kita jauhi dan liang kuburlah yang makin kita dekati.
Satu hari berlalu, berarti satu hari pula berkurang umur kita.
Umur kita yang tersisa di hari ini sungguh tak ternilai harganya, sebab esok hari belum tentu jadi bagian dari diri kita.
Karena itu,
jika hari berlalu tapi tiada Kebaikan dan Kebajikan yang kita lakukan maka akan keringlah batin kita.
Jangan tertipu dengan usia muda, karena syarat untuk mati tidaklah harus tua.
Jangan terperdaya dengan badan sehat, karena syarat untuk mati tidak pula harus sakit.perbanyaklah kebaikan..
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar